Anakan burung lovebird yang dipisahkan dengan indukannya perlu diberikan hand feeding. Hand feeding adalah memberikan makanan kepada anakan lovebird dengan bantuan tangan manusia. Dengan hand feeding akan diperoleh burung yang jinak dan lebih mudah dalam pemeliharaan. Proses handfeeding biasanya dapat dilakukan terhadap burung yang telah berusia 2 minggu. Pada usia tersebut kondisi organ tubuh dan pencernaan anakan lovebird sudah cukup kuat karena telah mendapat nutrisi yang cukup dan imunisasi dari indukan lovebird.
Aturan dalam melakukan hand feeding yang wajib dipatuhi oleh penangkar antara lain:
Ketersediaan waktu untuk melakukan hand feeding
Hand feeding memerlukan ketlatenan dan kontinu oleh karena itu penangkar hendaklah memiliki waktu luang pada jam-jam tertentu ketika melakukan hand feeding. Waktu untuk melakukan hand feeding harus konsisten agar kesehatan dan pertumbuhan burung dapat berhasil dengan baik.
Memiliki kesabaran yang tinggi
Burung lovebird yang masih kecil memerlukan kasih sayang dari induknya. Oleh karena itu penangkar hendaklah memberikan perhatian dan kelembutan seperti merawat anak kecil. Melakukan hand feeding bukanlah pekerjaan ringan seperti yang terlihat. Namun, dengan pengalaman dan bertambahnya jam terbang para penangkar akan dapat melakukannya dan segala kesulitan akan dapat diatasi.
Memerlukan pengetahuan dan pengalaman
Pengalaman dalam hand feeding sangat perlu dimiliki oleh penangkar. Pengalaman dan pengetahuan dapat diperoleh dari mana saja. Bisa diperoleh dari internet, buku atau video dan lebih baik lagi adalah praktek. Jika penangkar baru pertama kali melakukan hand feeding maka sebaiknya didampingi oleh orang yang sudah berpengalaman.
Peralatan hand feeding
Sebelum melakukan hand feeding, hal yang harus dipersiapkan untuk memperlancar proses nantinya adalah kesiapan peralatan yang akan digunakan. Alat-alat yang diperlukan untuk melakukan hand feeding sebenarnya sederhana. Peralatan yang digunakan dapat didapatkan dengan mudah di pasaran. Beberapa peralatan bahkan tidak perlu beli atau dengan kata lain dapat dibuat sendiri. Alat-alat tersebut antara lain:
Alat suntik
alat ini merupakan alat pengganti tembolok induk lovebird. Fungsinya sebagai penyimpan makanan yang akan disuapkan kepada anak-anak lovebird. Ukuran alat suntik yang baik digunakan adalah ukuran 10ml sehingga pas dengan ukuran tembolok anakan lovebird.
Karet angin
Karet angin atau sering disebut karet pentil sepeda berguna untuk menyalurkan adonan dari tabung jarum ke tembolok anakan lovebird. Sifat karet yang lembut dan kenyal membuat karet tidak berbahaya masuk kedalam kerongkongan anakan lovebird yang sedang disuapi.
Sendok plastik
sendok plastik dibutuhkan untuk mencampur dan mengaduk adonan yang akan diberikan kepadan anak-anak lovebird.
Termometer
Alat pengukur suhu ini diperlukan untuk mengetahui suhu makanan. Anakan lovebird memerlukan makanan pada suhu tertentu. oleh karena itu termometer sangat berguna agar adonan makanan yang disuapkan tidak terlalu panas ataupun terlalu dingin. Beberapa penangkar yang sudah berpengalaman tidak membutuhkan termometer, mereka lebih mengandalkan insting yang telah didapatkan dari kegiatan hand feeding yang berulangkali dilakukan.
Mangkuk berukuran kecil
Mangkuk diperlukan untuk mencampur adonan. Sebaiknya buatlah adonan yang sekali buat langsung habis, tidak baik memberikan adonan yang sisa. Sisa adonan yang disimpan berpotensi tidak layak diberikan kepada anak lovebird sehingga berbahaya bagi anakan lovebird. Adonan sebaiknya dibuat di tempat yang berukuran pas agar mudah dalam memegang dan tidak menggangu dalam proses hand feeding.
Kain handuk atau kertas tisu
Kain atau kertas tissu bersifat lembut dan hangat, anakan lovebird masih belum begitu tahan terhadap suhu diluar sarang. Oleh sebab itu kertas tisu atau kain handuk diperlukan sebagai alas tempat anak-anak lovebird disuap sekaligus sebagai pembersih adonan yang tercecer bila tidak pas masuk mulut anakan lovebird.
Gelas plastik
Bila peralatan lainnya sudah selesai digunakan maka gelas plastik berfungsi sebagai tempat untuk membilas peralatan tersebut.
Bahan adonan makanan
Bahan makanan yang diberikan untuk anakan lovebird banyak tersedia di toko pakan burung atau juga dapat diberikan bubur makanan bayi. Pilihlah bahan makanan yang paling mudah didapatkan. Bubuk makanan bayi biasanya dipilih penangkar berpengalaman karena selain cocok untuk anakan lovebird juga mudah didapatkan. Jangan lupa periksa tanggal kadaluarsa yang tertera pada kemasan. Berikan adonan yang mengandung sayuran seperti jagung muda atau kangkung yang telah dihaluskan.
Kotak inkubator
Saat anakan lovebird diambil dari gelodok atau sarang lovebird maka anakan tersebut akan terpapar dengan udara yang berbeda. Untuk mempermudah pemeliharaan dan melindungi anakan lovebird tersebut penangkar perlu menyediakan inkubator. kotak inkubator dapat dibuat sendiri dengan ukuran yang disesuaikan dengan jumlah anakan lovebird. Contoh ukuran kotak untuk 5 ekor anakan lovebird adalah 50x30x30cm. Anakan lovebird akan berada dalam inkubator sampai berumur 2 bulan. Untuk memberikan kehangatan berikan lampu berukan 5 watt dan bahan-bahan sarang seperti yang ada didalam gelodok. Bahan sarang harus rutin diganti untuk menjamin kebersihan kotak inkubator.
Persiapan hand feeding
hand feeding tidak boleh dilakukan sembarangan. Hand feeding memerlukan berbagai persiapan dan peralatan yang memadai. Hand feeding sebaiknya dilakukan pada anakan lovebird berusia 2 minggu sejak keluar dari telur. Pada usia tersebut biasanya mata anakan sudah mulai terbuka dan tumbuh bulu-bulu jarum pada tubuhnya. Secara normal, telur lovebird tidak menetas secara bersamaan. Oleh karena itu pemindahan anakan lovebird juga tidak bersamaan yaitu sesuai dengan urutan menetas. Anak-anak burung yang belum berumur 2 minggu ditinggal dahulu dalam gelodok bersama induknya.
Pada proses pengambilan ini juga perlu melihat karakter indukan. Bila indukan memiliki karakter yang sensitif atau pernah menyerang anakan maka penangkar dapat mengambil anakan bersamaan. Setelah anakan telah dipindahkan semua maka bahan sarang dalam gelodok dapat diganti dengan bahan sarang yang baru.
Hal penting yang perlu diketahui penangkar mengenai pemindahan anakan lovebird dari sarang induk kedalam kotak inkubator, antara lain:
- Siapkan kotak inkubator dan segala perlengkapan yang ada didalamnya, Sebelum proses memindahkan anakan burung lovebird ke inkubator dilakukan.
- Pemindahan burung lovebird anakan sebaiknya dilakukan pada pagi hari (sekitar pukul 08.00 pagi) setelah mendapatkan asupan dari induknya.
- Pemindahan dapat dilakukan pada waktu pembersihan kandang atau ketika pemberian pakan di pagi hari.
- Setelah berada dikotak inkubator anakan tidak perlu langsung disuap karena telah kenyang setelah disuap indukan.
- Dalam inkubator anakan diletakkan sesuai dengan ukuran dan umur mereka masing masing. Jadi dalam inkubator tersedia beberapa sarang berdasarkan ukuran dan umur anakan. Pemisahan ini diperlukan agar burung anakan yang lebih besar ukuran badannya tidak menginjak anakan yang lebih kecil.
Proses hand feeding
Setelah tahap persiapan dan pemindahan anakan berjalan sukses tahap selanjutnya adalah melakukan hand feeding. Langkah-langkah dalam memberikan handfeeding dapat berbeda antara penangkar satu dengan yang lain oleh karena itu dalam artikel ini merupakan salah satu langkah yang dapat dijadikan patokan ataupun dapat divariasikan sendiri.
- Siapkan beberapa lembar tissue atau kain handuk untuk alas anakan lobird yang akan disuapi. Dalam proses hand feeding akan terdapat ceceran yang tidak masuk kedalam mulut anakan lovebird. Dengan kertas tissue atau handuk maka kebersihan akan lebih terjaga dan anakan tidak kedinginan.
- Siapkan adonan makanan sesuai dengan keterangan yang tertera pada kemasan masing-masing makanan.
- siapkan adonan untuk sekali makan jangan terlalu banyak. Perkirakan adonan habis untuk sekali proses hand feeding.
- Gunakan air panas untuk membuat adonan dengan suhu sekitar 46 sampai 48 derajat celsius
- Setelah adonan siap saji, ukur suhu adonan sebelum disuapkan berkisar antara 38 sampai 40 derajat celsius.
- Untuk penyuapan pertama buatlah adonan lebih encer selanjutnya ditambah kekentalannya seiring pertambahan usia anakan burung lovebird. Ketepatan dalam kekentalan sangat penting dalam keberhasilan proses hand feeding. Bila terlalu kental maka dapat mengganggu pencernaan anakan lovebird biasanya ditandai dengan susah buang air atau sembelit. Selain itu bila adonan terlalu kental akan susah masuk kedalam alat suntik untuk menyuapi.
- Tempatkan kembali anakan yang telah kenyang kedalam kotak inkubator dan lakukan penyuapan kepada anakan lovebird yang lain.
- Jangan lupa untuk menutup kotak inkubator, sebab anakan lovebird semakin bertambah usianya akan mulai belajar jalan dan meloncat bahkan terbang. Bila dibiarkan dapat memperbesar resiko cidera pada anakan lovebird atau burung terbang dan hilang.
Pertama kali melakukan penyuapan sebaiknya dilakukan pada waktu siang hari. jadwal siang tersebut menjadi penentu jadwal berikutnya, yaitu setiap 5 jam atau 6 jam berikutnya. Dalam kurun waktu tersebut tembolok anakan sudah dalam keadaan kosong kembali. Anakan akan mudah dilakukan hand feeding pada saat kondisi lapar karena lebih lahap dalam menyantap makanan. Namun, karakter setiap anakan lovebird tidaklah sama oleh karena itu jadwal hand feeding sangat perlu diterapkan.
Ada anakan yang suka melahap setiap adonan yang disodorkan hingga begitu rakus, ada pula yang berhenti begitu temboloknya telah cukup terisi.
Setelah berusia 3-4 minggu, anakan dapat diberikan makanan yang ditempatkan di tempat makan untuk melatih makan sendiri. Makanan yang diberikan dapat berupa potongan kecil buah-buahan atau sayuran, telur rebus dan pelet yang dicampur air hangat. Pada usia sekitar 6 minggu, anak lovebird akan lebih tertarik terbang daripada makan. Anakan lovebird yang sudah belajar terbang akan makan dan minum sendiri bila merasa lapar. Porsi makannya pun akan terus bertambah seiring pertumbuhan tubuh dan banyaknya aktifitas. Pada usia sekitar 6 minggu anakan lovebird sudah siap untuk disapih
Posting Komentar